Marmer atau marble penampilannya memang sangat memukau, sehingga tak hanya digunakan sebagai penutup lantai yang terlihat mewah, namun juga sering digunakan untuk dinding dan juga table top di dapur. Permukaan marmer yang selalu terasa dingin walau bukan di ruangan AC, memberikan nilai plus bagi marmer.
Namun tidak seperti keramik atau porselen yang pori-porinya nyaris tertutup rapat, lantai marmer memiliki pori-pori yang cukup besar. Sehingga sering terjadi ketika marmer ketumpahan cairan berwarna, cairan tersebut akan cepat terserap dan meninggalkan sisa warna noda yang mengurangi keindahan lantai marmer Anda.
Bila suatu ketika marmer di rumah Anda ketumpahan cairan berwarna, maka segeralah Anda membersihkannya sebelum noda tersebut memasuki pori-pori marmer. Namun Anda juga harus berhati-hati karena permukaan marmer mudah rusak apabila Anda menggunakan cairan pembersih yang terlalu keras. Untuk itu sebaiknya Anda menghindari menggunakan pembersih lantai yang diperuntukkan hanya lantai keramik saja karena ia akan merusak permukaan marmer yang halus.
Bagaimana Cara Membersihkan Noda Pada Marmer
Anda bisa mencoba tips berikut untuk membersihkan noda di lantai marmer Anda dengan menggunakan cairan pembersih yang lebih lembut. Saran kami, sebelum mencoba membersihkan langsung di area marmer yang lebar, cobalah dulu di sedikit bagian marmer yang tidak terlihat, untuk melihat bagaimana reaksinya terhadap permukaan marmer Anda.
1. Marmer yang baru terkena noda
Untuk membersihkan marmer yang baru saja tersiram noda, bisa menggunakan bahan pembersih yang sudah ada di rumah kita.
Sabun cair pencuci piring
Tuangkan cairan sabun pencuci piring ke lap mikrofiber dan usapkan pada permukaan yang terkena noda dengan mengikuti arah serat marmer sampai noda menghilang. Jangan mengusap permukaan marmer yang terkena noda dengan gerakan melingkar, karena itu hanya akan menyebarkan noda ke bagian lain pada marmer.
Jeruk Nipis
Selain Sabun Cuci Piring, kita juga bisa gunakan Jeruk Nipis untuk membersihkan permukaan marmer. Caranya yaitu: Belah jeruk nipis, lalu gosokkan pada permukaan marmer yang terkena noda. Taburi sedikit garam, lalu teruskan menggosok sampai noda mulai memudar. Setelah noda hilang, bersihkan permukaan marmer dengan air yang dicampur dengan sabun cuci piring. Lalu keringkan dengan kain lap.
Baking Soda
Campur Baking soda dan air secukupnya sehingga bila diaduk akan membentuk adonan seperti pasta. Gosokkan pasta baking soda ini pada permukaan marmer yang ternoda sampai seluruh noda tertutup pasta, lalu diamkan selama 15 menit. Kemudian bilas dengan air yang sudah dicampur dengan sabun cuci piring.
2. Ketika noda sudah mulai terserap ke dalam marmer
Bila noda berwarna ini sudah mulai terserap ke dalam pori-pori marmer, bisa dicoba membersihkannya dengan menggunakan cairan pemutih pakaian.
Cara membersihkannya:
1. Tuangkan beberapa tetes cairan pemutih ke atas permukaan marmer yang terkena noda.
2. Tutup dengan tisu yang juga telah diberi sedikit cairan pemutih, rekatkan dengan menggunakan selotip atau lakban.
3. Tunggu beberapa saat hingga noda pindah ke tisu. Ulangi beberapa kali kalau noda terlalu pekat. Terakhir permukaan marmer bisa dibersihkan lagi dengan sabun cuci piring cair seperti langkah di atas.
Perawatan Rutin Marmer Agar Tetap Kinclong
Cara pembersihan noda seperti di atas mungkin akan kurang efektif bila diaplikasikan untuk noda pada marmer yang sudah terlalu lama dan sudah meresap jauh ke dalam marmer, sehingga tidak ada cara lain lagi untuk menghilangkan noda pada marmer tersebut.
Oleh karena itu rawatlah dan bersihkan lantai marmer secara seksama agar marmer tetap terlihat menawan. Untuk itu berikut adalah tips perawatan harian agar marmer tetap kinclong dan memesona. Dengan sedikit usaha perawatan seperti di bawah ini akan membuat marmer Anda lebih awet dan kilap marmer senantiasa akan terpantul.
1. Jangan biarkan pot tanaman kontak langsung dengan marmer
Selalu alasi pot tanaman dengan tatakan yang anti bocor atau letakkan pot tanaman di dalam pot besar yang tidak memiliki lubang di bawahnya. Pastikan tidak ada cairan apapun yang akan merembes atau menetes dari pot besar tersebut ke lantai marmer.
2. Cegah kotoran mengenai langsung ke permukaan marmer
Lantai rumah yang menggunakan marmer sebaiknya sudah dilindungi dari pintu depan agar kotoran tidak mudah menempel pada lantai marmer. Sediakan keset atau pembersih kaki di muka pintu rumah agar setiap kaki yang menginjak marmer sudah bersih dan tidak ada kotoran yang bisa lengket di marmer. Demikian pula bila marmer digunakan sebagai table top di dapur, setiap kali ada cairan yang jatuh atau tumpah di permukaan table top maka harus segera dibersihkan dengan kain microfiber dan langsung dikeringkan. Jangan biarkan marmer basah mengering dengan sendirinya karena akan menimbulkan bercak-bercak.
3. Gunakan sabun pel yang lembut
Marmer adalah jenis batu alam yang tidak tahan pada cairan pembersih yang terlalu asam. Oleh karena itu penggunaan cuka yang umumnya kita pakai sebagai pembersih alami di rumah, maka untuk marmer kita akan menghindari penggunaan cuka.
Yang paling aman adalah menggunakan sedikit sabun cuci piring yang dicampur dengan air bersih. Akan lebih baik bila menggunakan air panas atau air hangat. Dengan air panas atau hangat, marmer bisa dibersihkan dengan seminimal mungkin penggunaan cairan pembersih lainnya.
Cara mengepel lantai marmer dengan air panas:
1. Aduk rata sabun cuci piring ini dengan air panas, lalu bisa langsung digunakan untuk mengepel lantai marmer.
2. Setelah dibersihkan dengan kain pel yang dicampur sabun cuci piring, maka kemudian pel lagi kain pel dengan air bersih tanpa sabun untuk membersihkan sisa residu sabun pada lantai.
3. Setelah itu keringkan segera dengan kain pel microfiber. Ingat jangan membiarkan marmer basah kering sendiri karena Anda tidak akan suka melihat bercak-bercak yang timbul pada permukaan marmer.
4. Gunakan Baking Soda
Untuk kotoran yang tampaknya tidak bisa hilang hanya dengan kain microfiber yang dicampur dengan sabun cuci piring, Anda bisa menggunakan baking soda yang dicampur dengan sedikit air. Baking soda yang berbentuk pasta ini bisa digosokkan ke permukaan marmer yang kotor. Baking soda bisa membersihkan kotoran tanpa merusak permukaan marmer. Ingat ya hanya baking soda saja dengan air, jangan dicampur dengan cuka.
5. Poles marmer
Dan bila Anda sudah berusaha semaksimal mungkin membersihkan marmer tapi tetap terlihat bercak-bercak pada permukaan marmer, maka itu artinya sudah saatnya Anda melakukan poles marmer, untuk itu Anda bisa memanggil jasa poles marmer profesional untuk mengembalikan kilap mewah marmer Anda.
Semoga membantu.
To plant a garden is to dream of tomorrow.
nice….tips