Cara Mencegah Gulma Tumbuh

Ilustrasi:Freeimages.com

biasanya dikenal sebagai tumbuhan yang kehadirannya tidak diinginkan pada lahan pertanian karena menurunkan hasil yang bisa dicapai oleh tanaman produksi – Wikipedia. Untuk skala rumah tangga, gulma itu bisa berarti tanaman yang tumbuh liar baik di tanaman kita, di sela-sela conblock/paving block atau stepping stone di kita.

Untuk gulma yang tumbuh di sela-sela conblock, dapat dihilangkan dengan cara sebagai berikut:

1. Buat Larutan air , lalu siramkan air garam tersebut ke sela-sela conblock atau stepping stone setelah gulma yang tumbuh dicabutin. Lakukan rutin dan gula pun enggan tumbuh di sela-sela conblock tersebut.

Tips Lainnya :   Susu dan Air Rebusan Sayur sebagai Pupuk Cair

2. Selain air garam, juga bisa menggunakan apel atau cuka biasa. Caranya dengan mencampur cuka dengan sedikit air, lalu disemprotkan ke sela-sela conblock, untuk mencegah gulma tumbuh kembali setelah dicabuti.

Untuk gulma yang biasa tumbuh di permukaan tanah di dalam pot, bisa dicegah dengan cara sebagai berikut:

1. Taburi permukaan tanah di pot dengan pasir malang.
Pasir malang tidak hanya membuat tampilan tanaman menjadi lebih rapi, namun juga bisa menahan pertumbuhan gulma di permukaan tanah dalam pot.

Tips Lainnya :   Memanfaatkan Botol Bekas (1)

2. Mulsa bekas atau kardus bekas
Anda juga bisa menggunakan kertas koran bekas untuk mencegah gulma atau liar tumbuh di area lahan yang diinginkan. Untuk digunakan di permukaan pot, kertas koran harus dipotong-potong terlebih dahulu, lalu disiram dengan air agar cepat lunak. Untuk tampilan yang lebih rapi bisa ditutupi lagi dengan batu-batuan hias. Bila kertas koran digunakan di area kebun sayur, tidak perlu menggunting kertas koran. Cukup tutupi saja permukaan lahan dengan kertas koran, lalu siram hingga kertas koran basah lalu bisa ditutupi dengan jerami kering.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Tips Lainnya